Kondang dengan nama Bukit Bangkirai karena memang pohon yang mendominasi hutan lindung Bukit Bangkirai ini adalah jenis pohon Bangkirai...
Begitu sampai ke lokasi, kita langsung diarahkan untuk berjalan sekitar 500 m untuk kemudian mulai memasuki area hutannya. Waah... takjub dan ehm... serem juga berjalan membelah hutan. Kebetulan pada saat itu pengunjung hanya kami, jadi suara yang ada hanyalah suara kami...selebihnya sepii.. Pohonnya besar-besar, bahkan ada yang tumbang dan dibiarkan begitu saja... Yang menandakan bahwa kawasan ini hutan lindung adalah adanya jalur khusus pejalan kaki dan bahwa pohon-pohon yang ada diberi label dan ada yang mengadopsi :)
Berpose di pohon tumbang...gede kan?
Canopy Bridge atau Jembatan Tajuk adalah maskot penarik hati wisatawan Bukit Bangkirai. Jembatan tajuk ini digantung diantara dua gerombol pohon Bangkirai. Menyeberangi jembatan tajuk dengan ketinggian 30 m di atas permukaan tanah dapat dicapai setelah meniti anak tangga berjumlah 120 buah yang merambati pohon Bangkirai.... Panjang jembatannya sendiri 64 m...hapalin yah ..hehe..
Beginilah pemandangan anak tangga yang melingkari pohon Bangkiran dilihat dari separuh perjalanan menuju ke jembatannya...selain serem..ya pegel juga...uhui..
Naah...ini kami yang siap menyeberang... kanan kiri pemandangan hutan asri...hembusan semilir angin menemani...
Pengalaman unik dan sungguh berkesan. Pesan saya gunakan kostum yang sesuai yah untuk menikmati petualangan di Bukit Bangkirai, janganlah seperti saya : pakai sandal jinjit, baju batik dan handbag...alamaak... Alhamdulillah aman, lancar... :)
See you in the next journey ...
Like usual, thanks to Pap who took us there...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terimakasih atas komentarnya...